Jumat, 10 Oktober 2008

tidak mudah

Hatiku termenung melihat, mendengar semuanya. Hatiku risih melihat angka-angka itu. Ingin rasanya memberontak kepada mereka-mereka yang memberikan nilai itu. apa salahku? aku sudah berusaha, namun apa? mana hasil usahaku? Kutau tak semuanya bisa dicapai dengan mudah. Kegelapan merasuk. entah kenapa, perasaan ini menjadi hampa.tidak ada lagi cerah dalam senyuman, tidak ada lagi silau yang mencerahkan hati. remul rasanya semua.
pengorbanan yang telah dilakukan mana hasilnya? mana ada yang peduli? orang-orang tua itu hanya mau angka bagus, mana mau mereka angka 5? apalagi 3? siapa yang emreka salahkan? siapa lagi kalau bukan aku. sedangkan aku?apa yang harus dilakukan? pikiran-pikiran untuk jangka panjang pun telah difikir. mulai darimengejar mereka-mereka untuk mendapatkan tugas tambahan. belajar serius dan lain-lain.
bisa? hanya Tuhan yang tau. seberapa pun berusaha namun bila tidak ada dukungan dari orang sekitar untuk apa? MENYESAKKAN.
Selalu aku mendapat kan cacian,makian.karena kelakuan, nilai. apa salihnya bermain teknologi? apa mereka tidak pernah merasakan yang sama? SIALAN SEMUA. mana mau kalian mengerti?
tidak sesimpel dan semudah yang kalian bayangkan..

Tidak ada komentar: